Surabaya,paradigmaindonesia.com – Untuk membekali diri dibidang pengetahuan dan keterampilan penyelamatan di kapal perang, 130 Kopral Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat l Angkatan ke-69 mengikuti Latihan Praktek Penyelamatan Kapal, Nuklir, Biologi dan Kimia (Lattek Peknubika) Tingkat Dasar.
Lattek Peknubika Tingkat Dasar yang berlangsung sepekan ini, dibuka Kadepopslat Puspeknubika Letkol Laut (T) Teguh Widodo mewakili Komandan Puspeknubika Kolonel Laut (T) Ardiansyah, S.E., S.T., M.T. di Lapangan Apel Puspeknubika, Senin (22/2).
Tampak hadir Kama Tekmes Letkol Laut (T) Wisono Setiawan, S.T., M.T. mewakili Kepala Departeman Teknik (Kadeptek) AAL Kolonel Laut (T) Muhamad Suprapto, S.T., M.Tr.Opsla., para perwira Puspeknubika, instruktur, pelatih dan perwira staf Deptek lainnya.
“Saya mewakili Komandan Puspeknubika mengucapkan selamat datang dan selamat berlatih di Puspeknubika kepada Taruna AAL Tingkat I Angkatan ke-69, laksanakan latihan ini dengan penuh semangat dan rasa tanggung jawab yang tinggi, agar mencapai hasil yang maksimal,” kata Kadeopslat.
Sementara itu Kadeptek AAL mengatakan bahwa Lattek ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan perorangan maupun kelompok bagi Taruna dalam menangani atau menyelamatkan kapal terhadap bahaya kebocoran dan kebakaran sesuai prosedur serta pengenalan masalah nuklir, biologi dan kimia (Nubika).
Untuk tahap awal labjut Kadeptek, para Taruna akan dibekali tentang pengenalan organisasi PEK (penyelamatan kapal), teori api, pengenalan dan penggunaan peralatan pemadam kebakaran seperti alat pemadan api ringan (APAR), alat pelindung diri (APD) dan SCBA (self contain breathing apparatus).
Tahap selanjutnya para Taruna melaksanakan praktek lapangan meliputi latihan sea survival dengan sekoci latihan, praktek menggunakan APD dan SCBA serta diakhiri dengan praktek pemadaman kebakaran api kecil menggunakan APAR dan pemadaman kebakaran api besar menggunakan hydran.
Setelah itu dilanjutkan praktek penanggulangan kebocoran kapal di simulasi Damage Control System (DCS) milik Puspeknubika.
“Usai melaksanakan Lattek ini, diharapkan para Taruna memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam penanggulangan kebakaran dan kebocoran maupun Nubika di kapal maupun pendirat secara cepat dan tepat,” ungkap Kadeptek.
.
Kadeptek mengingatkan, selama latihan hibgga 26 Februari mendatang, para taruna tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan penerapan 5 M yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi.(wan/aal/yat)
Tinggalkan Balasan