Paradigmaendonesia – 09/04/21,Surabaya,- Bertempat di Koramil Jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara telah dilaksanakan Briefing kesiapan dilanjutkan pendistribusian Kupon serta pembagian Sembako oleh para Babinsa dan beberapa relawan Buddha Tzu Chi kepada Warga yg kurang mampu di wilayah Kodim 0830/Surabaya Utara, Jumat (09/04/2021).
Dandim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Sriyono, S.I.P. menjelaskan kegiatan ini serentak dilakukan di koramil-koramil yang ada di wilayah Kodim Surabaya Utara, pihaknya sudah menyebarkan kupon kepada masyarakat yang berhak menerima. Bantuan ini nantinya akan dibagi oleh Relawan dari Buddha Tzu Chi dibantu Babinsa secara door to door serta juga ada yang mengambil di koramil. Secara pribadi, Dandim merasa tersentuh melihat berbagai ekspresi warga menerima beras yang diserahkan langsung oleh para relawan.
“Dari Yayasan Buddha Tzu Chi, untuk turun langsung atau door to door itu saya apresiasi sekali karena bisa melihat langsung bagaimana kondisi warga yang diberikan sembako. Karena itu dari kami, pendataan warga memang harus benar-benar tepat sasaran,” terang Kolonel Sriyono.
Bantuan Sosial Peduli Covid-19 sendiri merupakan kerja sama antara Tzu Chi Indonesia dengan Pengusaha Peduli NKRI dan organisasi lainnya dalam rangka meringankan kesulitan warga terdampak pandemi. Bantuan berupa beras 10 kg dan 20 pcs masker medis ini mulai disalurkan sejak 25 Februari 2021 lalu dan telah membantu banyak warga kurang mampu di sudut-sudut wilayah Surabaya dan sekitarnya, pungkasnya.
“Kami penuh dengan semangat dan pastinya suka cita. Kami bisa memberikan kontribusi. Kebetulan hari ini di Koramil Krembangan, juga dilakukan dikoramil lainnya secara serentak. Saya sangat mengapresiasi kepada para penderma, saudara-saudara kita yang berhati mulia, dan kerja sama yang baik antaraTNI khususnya Kodim dan Koramil, pemerintah daerah, juga para ketua RT/RW nya,” kata Kartono, koordinator relawan Tzu Chi pada penyaluran bantuan kali ini.
Bisa secara simbolis datang ke rumah-rumah warga yang kesusahan, juga para lansia melahirkan suka cita yang luar biasa di hati para relawan. “Semoga kehadiran kami juga memberikan kekuatan bagi mereka. Artinya di masa pandemi ini selalu ada orang yang peduli, terutama insan Tzu Chi,” tambah Kartono.
Mata Ibu Surkah (56) juga berkaca-kaca saat para relawan tiba di rumahnya. “Sebanyak apapun pemberian, saya syukuri. Saya berterima kasih masih ada yang peduli dengan saya,” katanya.Ibu Surkah begitu bersyukur menerima Bantuan Sosial Peduli Covid-19 apalagi penghasilannya menurun sejak pandemi. Beras yang ia terima akan ia gunakan untuk kebutuhan makan sehari-hari bersama empat anggota keluarganya.(red)
Tinggalkan Balasan