Paradigmaindonesia – Papua, 29/04/21, Komando Armada III menerima dua macam penghargaan dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Papua Barat, yaitu Piagam Penghargaan Peraih Nilai Kualitas Laporan Keuangan Semester I Tahun 2020 Terbaik Ke-2 dan Piagam Penghargaan sebagai Satuan Kerja Mitra Strategis Dalam Pelaksanaan Anggaran Tahun 2021.
Kedua piagam penghargaan tersebut diterima Panglima Komando Armada (Pangkoarnada) III Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr.(Han)., yang diserahkan langsung Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Barat, Mochamad Ali Hanafiah di Markas Panglima Jl. Jl. Yos Sudarso Katapop, Distrik Salawati, Sorong, Papua Barat, Kamis (29/4/2021).
Penyerahan piagam penghargaan tersebut dihadiri Inspektur Koarmada III Laksma TNI Dr. Toto Dwijaya S., Kepala Keuangan Wilayah Koarmada III Kolonel Laut (S) Muhammad Nuryanto, S.E., M.M., para Asisten Pangkoarmada III, dan Kepala Akuntansi Koarmada III Letkol Laut (S) Binandita Edi, S., S.T., M.T.
Sementara Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Barat didampingi Kabid PPA I Neil Edwin, Kepala KPPN Sorong Juanda, Kepala Seksi Pencairan Dana KPPN Sorong Edi Yuliana Putra, dan Muhammad Adnan Putra Pamungkas.
Pada kesempatan ini, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Papua Barat juga menjelaskan tentang rencana implementasi kebijakan Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) untuk mewujudkan Laporan Keuangan yang akuntabel sesuai dengan amanat Undang Undang Keuangan Negara.
Dikatakan bahwa Kementerian Keuangan, khususnya Direktorat Jenderal Perbendaharaan membuat aplikasi SAKTI. Aplikasi tersebut merupakan aplikasi keuangan negara yang digunakan pada tingkat satuan kerja dengan menerapkan sistem integrasi database dan ber-interface langsung dengan Sistem Anggaran dan Perbendaharaan Negara (SPAN) pada tiap tahap siklus anggaran.
SAKTI mempunyai fungsi utama yaitu perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban anggaran. Terdapat tujuh modul pada aplikasi SAKTI yaitu Modul Administrator, Modul Penganggaran, Modul Komitmen, Modul Bendahara, Modul Pembayaran, Modul Persediaan, Modul Aset Tetap, Modul General Ledger dan Pelaporan.
SAKTI nantinya akan menggantikan aplikasi-aplikasi eksisting yang sebelumnya masih menggunakan database terpisah antara lain: RKAKL DIPA, SIMAK BMN, Persediaan, SAS, dan SAIBA. Sebagai gantinya, SAKTI telah menerapkan single database yang dikelola Ditjen Perbendaharaan sebagai administrator. Selain itu, SAKTI juga menggunakan sistem Single Entry Point, yaitu suatu transaksi cukup sekali diinput dan apabila dibutuhkan oleh modul terkait data tersebut akan dipanggil tanpa harus dilakukan penginputan ulang oleh modul yang membutuhkan.
Kadispen Koarmada III Kolonel Laut Drs. Abdul Kadir(red)
Tinggalkan Balasan