ParadigmaIndonesia – Arus yang deras dan hari yang semakin gelap tidak berarti menyurutkan semangat prajurit-prajurit Pasmar 1 yang tergabung dalam Satgas Bencana Korps Marinir TNI AL untuk melanjutkan proses evakuasi warga yang masih terjebak banjir ditempat tinggalnya masing-masing.
Bermodalkan keberanian yang terukur dan semangat kemanusian yang tinggi para prajurit “Petarung Korps Marinir” ini berhasil mengevakuasi seorang lansia yang tidak bisa berjalan (lumpuh) dan seorang balita dari air banjir yang merendam rumahnya di Komplek Polri Pondok Karya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (20/02/2021) malam.
Selanjutnya, setelah sampai di daerah yang lebih tinggi para personel satgas dengan bahu membahu menggendong nenek lansia tersebut untuk dimasukkan kedalam mobil Ambulance yang sudah menunggu.
Personel satgas yang ada di lokasi ini berjumlah 6 orang dipimpin oleh Serda Marinir Amak dengan material 1 unit perahu karet, 2 tangki bensin, 1 pompa perahu karet, 4 dagung, 6 buah sweemvest dan 1 kendaraan Truk SC.
“Walau hari telah gelap ternyata masih ada warga yang terjebak ditempat tinggalnya, setelah kita datang ternyata seorang nenek yang sudah tidak berjalan ada disana dan seorang balita, lalu kami segera mengevakuasi mereka menuju tempat yang lebih aman, masalah yang terjadi saat proses evakuasi ini adalah kurangnya penerangan dan arus yang cukup deras, namun dengan segala perhitingan yang matang proses evakuasi berjalan lancar,” jelas Serda Marinir Amak menjelaskan kronologis evakuasi.
Tinggalkan Balasan